Peran SD-WAN pada industri perkebunan tidak dapat dipandang sebelah mata. SD-WAN menjadi salah satu solusi teknologi yang dapat menghubungkan jaringan perusahaan untuk memaksimalkan operasional industri perkebunan yang terpisah secara geografis.
Bukan tanpa alasan, SD-WAN (Software-Defined Wide Area Network) memungkinkan industri perkebunan menggunakan bandwidth secara efisien dengan solusi komprehensif untuk kebutuhan infrastruktur di kantor pusat, cabang, dan area perkebunan. Tak hanya itu, SD-WAN juga memberikan kemudahan, fleksibilitas, dengan mengedepankan keamanan siber.
Lantas, sejauh mana peran SD-WAN untuk mendukung perkembangan industri perkebunan? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Tantangan dalam Industri Perkebunan

Mengutip Kemenperin, hingga saat ini ada sejumlah tantangan yang dihadapi oleh industri perkebunan di tengah upaya hilirisasi. Berikut beberapa tantangan yang dihadapi oleh industri perkebunan.
Ketergantungan Impor
Industri perkebunan dalam negeri masih belum dapat mengoptimalkan penyediaan bahan baku yang ada. Padahal, permintaan domestik tinggi, tetapi produksi dalam negeri terbatas. Hal ini mendorong dilakukannya impor untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri. Di samping itu, berbagai faktor juga menjadikan harga produk impor cenderung lebih murah dibandingkan harga barang produksi dalam negeri.
Dukungan SDM
Seperti halnya industri lain, perkebunan juga mengalami perubahan dari aspek SDM. Selain bisnis perkebunan yang harus memanfaatkan perkembangan teknologi, SDM di dalamnya juga harus memiliki kecakapan dan kompetensi memadai di era digital.
Revitalisasi Teknologi
Dibutuhkan teknologi untuk memantau perkembangan komoditas secara lebih teliti dan akurat, termasuk riset dan pengembangan industri pengolahan hasil perkebunan. Terlebih saat ini masih sedikit industri agro yang memanfaatkan teknologi untuk mendukung produktivitas proses hingga pengolahan hasil perkebunan.
Padahal, pemanfaataan teknologi telah terbukti dapat memantau proses perkembangan industri perkebunan dari hulu ke hilir secara lebih detail dan akurat. Salah satu teknologi yang dapat dimanfaatkan oleh industri perkebunan yakni SD-WAN. Teknologi ini dapat meringankan kompleksitas industri perkebunan dengan zero-touch provisioning untuk mengurangi risiko human error sehingga konfigurasi sederhana, provisi, orkestrasi, dan monitoring tersentralisasi.
Peran SD-WAN dalam Menjawab Tantangan di Industri Perkebunan

SD-WAN memiliki implikasi dan peran besar untuk menjawab tantangan di industri perkebunan. Salah satu fungsi SD-WAN yakni menurunkan biaya untuk koneksi kantor cabang dan area remote dengan koneksi internet yang lebih murah dan cepat.
Biasanya, SD-WAN dimulai dengan menghubungkan site langsung ke internet melalui tautan broadband sehingga semua traffic tidak kembali ke kantor cabang melalui private line. Konfigurasi dan kebijakan akses dikelola secara terpusat dan mudah diterapkan di semua situs, sekaligus menghilangkan kebutuhan untuk mengelola setiap perangkat WAN secara manual.
Dengan begitu, proses manajemen dan operasional WAN dipisah dari mekanisme kontrol dan hardware jaringan. SD-WAN juga memungkinkan industri agro menghubungkan jaringan antara kantor pusat, cabang, dan perkebunan di dearah remote dengan memanfaatkan kemampuan internet dan cloud bersama.
SD-WAN dapat menangani traffic jaringan dengan protokol tertentu, sekaligus mendukung fitur firewall gateway, membantu redundasi, backup dan recovery, serta pemecahan masalah keamanan. SD-WAN memiliki kemampuan yang mudah diterapkan, terukur, dan memenuhi kebutuhan perkembangan bisnis perkebunan untuk menjaga skalabilitas dan keamanan.
Salah satu solusi SD-WAN yang dapat mengakomodir kebutuhan industri perkebunan yakni SD-WAN dari Aruba EdgeConnect. Solusi ini akan membantu industri perkebunan dalam memenuhi konektivitas dan keamanan di seluruh area kantor pusat, cabang, dan site.
Baca Juga: Waspada Tantangan Infrastruktur IT Industri Hospitality di 2023
Solusi SD-WAN dari Aruba EdgeConnect untuk Industri Perkebunan
Aruba EdgeConnect merupakan solusi SD-WAN yang dapat mengimbangi kecepatan bisnis, tanpa perlu merogoh kocek mahal, ancaman keamanan, dan operasional rumit. Solusi ini telah mendukung skalabilitas cloud untuk mendukung produktivtias bisnis perkebunan dalam mengatasi berbagai tantangan dengan proses pengelolaan WAN secara lebih efisien.
Solusi ini mendukung beberapa teknologi, termasuk MPLS dan 4G/LTE untuk menggantikan router WAN tradisional. Dengan begitu, perusahaan dapat mendistribusikan traffic ke beberapa koneksi WAN secara efisien dan dinamis, berdasarkan kebijakan sekaligus mengurangi downtime.
Berikut beberapa keuntungan Aruba EdgeConnect SD-WAN untuk industri perkebunan.
- Otomatis memiliki jalur terbaik (Bios) sehingga dapat mengurangi latensi, loss, dan jitter untuk kebutuhan transfer data antara site, kantor pusat, dan cabang.
- Sediakan koneksi yang lebih andal dan berkualitas tinggi, termasuk ke lokasi terpencil untuk aplikasi real-time dengan intensif bandwidth.
- Dilengkapi WAN Optimizer yang terdiri dari fitur data reduction dan TCP acceleration untuk menghemat dan memaksimalkan penggunaan bandwidth MPLS (Multiprotocol Label Switching)/ VSAT, bahkan bisa mengantikan broadband internet.
- Akses public cloud tanpa backhauling ke DC untuk menjamin keamanan dan efisiensi, sekaligus meningkatkan produktivitas ke aplikasi cloud (MS Office 365, Oracle Cloud, hingga aplikasi AWS) backbone perusahaan ke data center.
Berikut tiga fitur unggulan Aruba EdgeConnect SD-WAN untuk mendukung operasional industri perkebunan.
- Kebijakan business driven SD-WAN yang memungkinkan deployment 0 detik traffic failover untuk memastikan kinerja aplikasi selalu unggul dan andal.
- Performa WAN tertinggi dengan Link Bonding, bahkan di bawah packet loss.
- Otomatisasi, jaminan keamanan, dan internet breakout yang adaptif.
Helios sebagai Official Distributor Aruba EdgeConnect di Indonesia
Saatnya maksimalkan potensi perkembangan industri perkebunan dengan solusi SD-WAN yang terintegrasi dan terpercaya dari Aruba EdgeConnect. Solusi SD-WAN dari Aruba dapat mengurangi latensi, loss, dan jitter untuk semua transfer data di mana pun lokasi perkebunan secara aman dan optimal.
Dapatkan solusi SD-WAN Aruba EdgeConnect dari Helios Informatika Nusantara (HIN). Helios sebagai partner resmi Aruba di Indonesia memiliki tim ahli yang berpengalaman dan bersertifikat untuk membantu perusahaan perkebunan Anda saat proses konsultasi hingga dukungan after-sales. Cari tahu lebih lanjut mengenai Aruba EdgeConnect dengan menghubungi kami di sini.










