BYOD atau yang lebih dikenal dengan Bring Your Own Device adalah sebuah kebijakan yang mengizinkan para pegawai untuk membawa gadget pribadi mereka masing-masing seperti laptop, tablet, dan smartphone untuk digunakan di tempat kerja serta digunakan untuk mengakses data perusahaan serta aplikasinya menggunakan device pribadi mereka.
BYOD sudah mulai dikenal secara umum pada tahun 2009 yang dimunculkan oleh Intel Corporation saat mereka menyadari bahwa munculnya trend membawa gadget pribadi ke kantor / tempat kerja oleh para pekerjaannya. Seperti hal lainnya BYOD atau Bring Your Own Device memiliki pro maupun kontra. Berikut adalah pro dan kontra dari Bring Your Own Device jika diterapkan didalam perusahaan.
Sumber: Photo by Manuel Geissinger from Pexels
Pro BYOD bagi perusahaan
- Memiliki efisiensi waktu dalam beradaptasi
Dengan menggunakan device milik sendiri dapat mengurangi waktu adaptasi dengan device baru, tidak semua orang dapat beradaptasi dengan cepat menggunakan device baru yang mereka tidak pernah gunakan seperti penggunaan smartphone iPhone dan difasilitasi smartphone android di kantor.
- Menghemat biaya jumlah masif
Dengan membuka lowongan masif yang cukup banyak dapat terasa berat bagi perusahaan untuk membelikan device baru untuk karyawan baru.
- Menghemat biaya perawatan
Sebagai perusahaan yang memfasilitasi device setiap pekerjanya, perusahaan harus bertanggung jawab untuk melakukan perawatan serta update agar setiap device tetap up to date.
- Selalu up to date
Sudah mulai sebagian besar orang mempunyai fasilitas yang up to date, dengan menggunakan sistem BYOD secara tidak langsung membuat perusahaan tetap menggunakan device yang baru.
Kontra BYOD bagi perusahaan
- Tidak semua karyawan memiliki device yang up to date
Semua karyawan belum tentu memiliki device yang up to date maka dari itu perusahaan harus bisa beradaptasi dengan device yang dimiliki oleh karyawan tersebut atau memfasilitasi karyawan anda dengan device perusahaan.
- Tingkat keamanan yang rendah
Ada kemungkinan bahwa tidak semua device milik karyawan memiliki sistem perlindungan yang baik yang dapat menurunkan keamanan dari data penting perusahaan yang ada pada device karyawan.
- Terjadi kendala untuk mengatur akses internal bagi karyawan yang berhenti
Perusahaan akan sulit menghapus ataupun memblokir akses bagi karyawan yang berhenti ataupun yang diberhentikan karena device yang mereka pakai bersifat pribadi yang merupakan tempat penyimpanan data-data pribadi.
- Kesulitan dalam mengganti nomor telepon
Karyawan pasti pernah menggunakan nomor pribadinya untuk digunakan menjadi contact person ataupun menjadi customer service. Tetapi jika karyawan tersebut berhenti maka perusahaan akan sulit karena perlu mengumpulkan nomor telepon tersebut atau menginformasikan kembali bahwa nomor telepon tersebut sudah tidak digunakan lagi.
Pro BYOD untuk Karyawan
- Memiliki kebebasan untuk browsing
Karyawan dapat dengan nyaman melakukan browsing karena menggunakan device sendiri tanpa perlu merasa diawasi.
- Dapat menggunakan device dengan leluasa
Dengan kebijakan BYOD karyawan akan merasa kepemilikan penuh atas device mereka dan dapat digunakan untuk mengerjakan hal-hal lainnya.
Kontra BYOD untuk karyawan
- Pembagian pulsa yang dikeluarkan
Menghitung pembagian pulsa dan kuota adalah hal yang cukup sulit jika menggunakan device pribadi, seperti menjadi orang yang berhubungan langsung dengan social media.
- Pembagian memory / space yang terbatas
Dengan menggunakan device pribadinya karyawan dapat melakukan pekerjaannya dimanapun dan kapanpun tetapi dengan banyaknya data perusahaan dan data pribadi Anda, dapat mengganggu Anda karena memiliki space yang terbatas.
- Tingkat privasi yang rendah
Memiliki tingkat privasi yang rendah karena device pribadi untuk berkomunikasi apapun tentang pekerjaan. Hal ini tidak menutup kemungkinan untuk para customer untuk menelepon Anda diluar jam kerja.
- Biaya perawatan ditanggung pribadi
Perusahaan jelas tidak akan membiayai perawatan device yang bukan milik perusahaan termasuk dengan device pribadi Anda yang digunakan untuk bekerja. Maka dari itu biaya perawatan harus disiapkan oleh pemilik device tersebut.
Walaupun memang BYOD memiliki cukup banyak kontra bagi perusahaan dan pada karyawan itu sendiri mulai dari sudut pandang keamanan maupun dari kebijakan itu sendiri. Tetapi kebijakan BYOD tetap digunakan dan menjadi pilihan bagi perusahaan untuk meningkatkan produktivitas karyawan serta pengurangan dalam biaya tambahan untuk membeli device baru. Kami dari Helios siap memberikan solusi keamanan untuk perusahaan Anda.
Untuk informasi selebihnnya mengenai Helios silahkan kunjungi kami di: https://www.helios.id/ atau hubungi kami melalui [email protected]